Minggu, 15 Maret 2015

Semua tentang Bandung

Semua tentang Bandung

Oleh Ardhani Reswari
gedung-sate-mr2
Bandung selalu menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi baik untuk tujuan rekreasi maupun tujuan pendidikan. Untuk tujuan rekreasi, kota Bandung memang memiliki sejuta pesona yang dikenal sebagai “surga belanja dan makanan”. Sedangkan untuk tujuan pendidikan, Bandung memiliki perguruan tinggi negeri dan swasta dengan kualitas terbaik dan jumlah peminat yang sangat banyak. Tidak heran, Bandung menjadi salah satu kota yang cukup cepat berkembang dan menyediakan banyak sekali kemudahan dan fasilitas, terutama bagi mereka yang baru saja menginjakkan kaki di Bandung dan akan menyandang status sebagai mahasiwa.
Berikut adalah beberapa tempat yang bisa dikunjungi dan dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai keperluan sebagai mahasiwa baru di Bandung.
Kita mulai dengan ikon kota Bandung. Gedung Sate, merupakan simbol dari kota Bandung. Gedung Sate mulai dibangun tahun 1920 dan dalam kurun waktu 4 tahun berhasil diselesaikan, yaitu pada bulan September 1924. Pada awalnya Gedung ini bernama Gouvernements Bedrijven (GB). Masyarakat di Bandung kemudian lebih senang menyebutnya sebagai Gedung Sate karena terdapat enam tusuk bulatan menyerupai sate di puncak menara gedung. Enam bulatan itu sesungguhnya menyimbolkan besarnya biaya pembuatan gedung, yakni enam juta gulden. Sekarang, Gedung Sate dioperasikan sebagai kantor Gubernur propinsi Jawa Barat.
Di depan Gedung Sate terdapat lapangan Gasibu. Lapangan Gasibu sering dijadikan tempat berbagai kegiatan dan acara seperti konser-konser, kampanye maupun pertunjukkan lainnya. Pada hari Minggu pagi, lapangan Gasibu dan sekitarnya akan berubah menjadi “pasar kaget” yang belakangan menjadi salah satu ikon kota Bandung. Semua barang dan keperluan ada di pasar Gasibu ini. Mulai dari peralatan sekolah, peralatan rumah tangga, hingga sayur mayur dan sembako. Semua tersedia sangat lengkap dengan harga terjangkau. Bagi mahasiswa baru yang belum terlalu paham dengan seluk-beluk kota Bandung dan kesulitan mencari keperluan kosan, Pasar Gasibu dapat menjadi salah satu tempat belanja alternatif yang menarik dan murah meriah. Namun disarankan, jika hendak berbelanja di pasar Gasibu, datanglah lebih awal supaya tidak terlala berdesak-desakan karena semakin siang suasana akan semakin ramai.
Selain “pasar kaget” Gasibu, ada pasar lain yang dapat dijadikan tempat belanja alternatif bagi mahasiswa baru di Bandung, yaitu pasar Balubur. Pasar ini terletak di dekat salah satu perguruan tinggi terkenal di Bandung, yaitu ITB. Pasar ini juga menyediakan berbagai peralatan rumah tangga mulai dari lemari, kasur, meja belajar hingga dan peralatan kuliah/sekolah seperti buku, kertas, tinta printer, CD, dan berbagai alat-alat tulis lainnya. Harganya juga murah dan dapat dijangkau dengan kocek mahasiswa.
Untuk keperluan buku dan bahan bacaan lainnya, kota Bandung juga menyedikan banyak alternatif. Misalnya  Toko Buku Gramedia yang berada di jalan Merdeka, toko buku Toga Mas yang ada di jalan Supratman atau toko buku Gunung Agung yang ada di pusat belanja Bandung Indah Plaza. Namun jika ingin mendapatkan buku dengan harga miring, disarankan untuk berbelanja di pasar buku Palasari yang ada didaerah antara Lodaya dan Buah Batu. Harga buku di pasar buku Palasari ini rata-rata dikenakan discount 30%. Akan tetapi, berbelanja buku di pasar Palasari ini tetap harus ekstra hati-hati karena tidak jarang buku yang disediakan adalah buku bajakan.
palasari
Salah satu pusat perbelanjaan yang juga sangat dibutuhkan dan banyak dikunjungi mahasiswa baru adalah BEC (Bandung Elektronik Center). Di sini, tersedia berbagai peralatan elektronik yang dibutuhkan sebagai mahasiswa baru misalnya komputer, flashdisk, mp3, mp4, ipod hingga kamera dan handphone. Jika masih tidak puas dengan referensi yang ada di sana, masih ada BE Mall (Bandung Elektronik) tempatnya berada di jalan Naripan dan tidak jauh berbeda dengan BEC. Mungkin jika tidak mendapatkan barang yang dicari di BEC, BE Mall bisa menjadi alternatif lain.
Selain tempat-tempat yang memenuhi kebutuhan utama sebagai mahasiswa baru, ada beberapa tempat untuk sekedar mencari hiburan yang  juga sangat diminati dan banyak dikunjungi mahasiswa yang ada di Bandung.
Untuk para penggemar komik dan novel, bisa mengunjungi “Zoe”, yaitu tempat rental komik dan novel yang punya banyak sekali koleksi. Bertempat di Jalan Pager Gunung No.3. Tempatnya sangat unik, karena kegiatan membaca dapat dilakukan sambil makan dan minum, juga bisa nge- net karena disana terdapat Free Hotspot.
Selain Zoe, “Comic Zone” juga dapat menjadi tempat membaca dan menyewa buku dan komik-komik dengan koleksi yang sangat lengkap. Taman baca ini berada di jalan Tubagus Ismail. Mereka yang sangat penggila komik, dapat mengunjungi tempat ini untuk melampiaskan hobi baca komik dan novel. Diperkirakan komik yang tersedia di Comic Zone sudah mencapai lebih dari 20 ribuan. Meskpiun tempatnya tidak seluas Zoe, Comic Zone tetap nyaman dan juga terdapat cafe minimalis yang ada di lantai dua. Taman baca ini dibuka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB.
Ada yang menyukai sastra? Seperti cerpen, puisi, artikel, bahkan biografi tokoh, maka dapat mengunjungi Rumah Buku yang berada di Hegar Manah. Koleksi buku dan CD disana juga sangat lengkap. Bahkan buku dan film-film lama pun banyak tersedia. Rumah Buku juga merupakan tempat yang nyaman untuk membaca karena tempatnya cukup terpencil dan jauh dari keramaian. Meskipun agak sulit dijangkau, namun Rumah Buku tetap menarik untuk dikunjungi . Segala lelah dan kepenatan akan sirna seketika ketika berada di sana.
Ada juga Tobucil. Perpustakaan juga komunitas sastra yang sering mengadakan kegiatan mingguan. Seperti diskusi, bedah buku, nonton bareng dan lain-lain. Tobucil juga membuka klub merajut untuk para peminat merajut baik ibu-ibu atau remaja putri. Tidak jauh berbeda dengan Rumah Buku, Tobucil juga memiliki koleksi buku yang lumayan banyak. Jadi, jangan takut untuk kehabisan buku yang dibaca. Selain itu Tobucil pun membuka klub menulis dan filsafat. Di Tobucil ada suasana yang santai namun tetap memberi ilmu.
Selain berbelanja, Bandung juga menyediakan banyak tempat bagi mereka yang suka hunting makanan alias wisata kuliner. Beberapa tempat makan yang terkenal dan banyak dikunjungi diantaranya adalah Mie kocok khas Bandung. Makanan ini dibuat dari campuran mie, toge, kaki sapi dan uratnya, dengan kuah dari rempah-rempah sehingga membuatnya wangi dan gurih. Salah satu warung Mie Kocok yang dapat dikunjungi adalah warung mi kocok “Gatsoe” yang berada di kota Cimahi. Kini membuka cabang di kota Bandung di jln. Sadakeling no 317/36B-Bandung.
Selain mi kocok, batagor juga makanan khas Bandung. Batagor yang lumayan terkenal adalah Batagor Riri. Memang harganya agak mahal untuk ukuran Batagor alias Basho Tahu Goreng ini, tetapi harga dibayar memang sesuai dengan rasa. Seperti kata pepatah “ada harga ada rupa”. Batagor ini berada di jalan Burangrang no.41.
Surabi yang terkenal di Bandung adalah Surabi Enhaii dan Surabi Imut. Tempatnya bersebelahan, tapi jangan salah walaupun tempatnya berdekatan dan sama-sama menyajikan Surabi, tetapi tetap saja banyak orang yang akan mencari Surabi ke sana. Terdiri dari berbagai rasa sesuai selera kita. Jika anda ingin mencicipi surabi ini, anda bisa datang ke Jl. Dr. Setiabudhi.
Nasi Timbel juga merupakan makanan khas Bandung. Salah satu tempat yang menarik untuk menu ini adalah Bancakan, Punclut. Suasana bale-bale atau gazebo akan mengingatkan kita dengan suasana pedesaan yang kental. Dengan harga terjangkau, selain nasi Timbel, ada juga nasi merah, ayam goreng dan ayam bakar, lengkap dengan lalapan khas sunda. Sambil menikmati makanan anda dapat melihat pemandangan indah perbukitan dengan udara yang sejuk. Alternatif lain untuk mencari nasi timbel adalah di Jl. Citarum, tepatnya di belakang masjid Istiqomah. Di sini menu spesialnya juga ada nasi beras merah, pepes, ayam goreng dan lalapan. Jika ingin punya banyak referensi tentnag makanan khas Sunda satu ini, Anda bisa mencicipinya.
Selain makanan khas sunda, Penganan Indonesia lainnya juga dapat kita jumpai dengan mudah di Bandung. Beberapa diantaranya yang cukup terkenal dan banyak diminati adalah Bebek garang. Menu andalannya ada Bebek Debus, Bebek Kagok Negro, bebek kemon, Omelet Bebek, Nasi goreng bebek. Dari namanya saja sudah terdengar unik, menggugah rasa penasaran bagi siapa saja yang mendengarnya. Harganya cukup terjangkau yaitu antara Rp 9.500-Rp 25.000. Untuk memuaskan rasa penasaran anda silakan datang ke Jln. Kyai Luhur 9 Dago Bandung. Selain itu juga ada es cendol Elizabeth yang dapat diperoleh dengan mudah di supermarket-supermarket atau langsuang dating ke warung es cendol Elizabeth yang ada di jalan Otista. Kemudian juga ada sate maranggi, bakso tomat dan banyak lagi yang lainnya.
amanda-brownies-kukus
Untuk oleh-oleh Bandung juga juaranya. Ada brownies dan bolen istimewa yang tidak boleh ketinggalan jika mengunjungi Bandung. Beberapa diantaranya yang cukup terkenal adalah Kartika Sari, Prima Rasa, Bawean, dan Amanda. Bandung memang tak pernah kehabisan cerita.


sumber: https://ngintipkampus.wordpress.com/2009/08/16/semua-tentang-bandung/

0 komentar:

Posting Komentar

 

Gina Maslahat. Design By: SkinCorner